Ketua A2Ki Soroti Spa Royal Angle Palembang terkait Dugaan Praktek Prostitusi dan indikasi Peredaran Narkoba

Palembang, 13 Juli 2024 – Aliansi Aktivis Kritis Indonesia (A2Ki) akan melakukan aksi di kantor Walikota Palembang dan Badan Narkotika Nasional (BNN) Sumatera Selatan pada hari Jum'at tanggal 19 Juli 2024, Aksi ini dilakukan untuk menuntut penanganan atas Dugaan adanya Praktek Prostitusi dan indikasi Peredaran Narkoba di Spa Royal Angle Palembang dan harus segera ditindaklanjuti oleh PJ Walikota Palembang, BNN Sumsel dan DPRD Kota Palembang.

Ketua A2Ki Maulana AHA mengatakan "Masyarakat Palembang harus segera menyadari seriusnya dugaan adanya praktek prostitusi dan indikasi peredaran narkoba yang terjadi di Spa Royal Angle ini. Ini bukan hanya masalah hukum, tetapi juga mencerminkan keamanan dan moralitas kota kita. Kami dari Aliansi Aktivis Kritis Indonesia (A2Ki) mendesak pemerintah setempat untuk bertindak tegas dan menutup tempat ini serta melakukan investigasi menyeluruh. Langkah-langkah konkret harus segera diambil untuk melindungi masyarakat dari dampak negatif yang bisa ditimbulkan oleh aktivitas semacam ini." Ujarnya 

Berikut adalah tuntutan A2Ki:
1. Penutupan Royal Angle Spa
 A2Ki meminta PJ Walikota Palembang untuk segera mengambil tindakan tegas dengan menutup Royal Angle Spa. Tindakan ini didasari oleh adanya indikasi kuat bahwa tempat tersebut menjadi lokasi praktek prostitusi dan dugaan peredaran narkoba. Penutupan ini diharapkan dapat menghilangkan tempat yang dicurigai sebagai pusat aktivitas ilegal tersebut.

2. Tes Urin Menyeluruh oleh BNN Sumatera Selatan
 A2Ki meminta Badan Narkotika Nasional (BNN) Sumatera Selatan untuk segera memeriksa dan melakukan tes urin secara menyeluruh terhadap pemilik, seluruh pegawai, serta pengunjung Royal Angle Spa. Langkah ini dianggap penting untuk mengidentifikasi dan menangani indikasi penggunaan narkoba di tempat tersebut.

3. Inspeksi Mendadak oleh Satpol PP Palembang
A2Ki mendesak Kasat Pol PP Palembang untuk segera melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Royal Angle Spa dan menindaklanjuti segala permasalahan terkait dugaan prostitusi dan peredaran narkoba. Inspeksi ini diharapkan dapat memberikan bukti nyata untuk tindakan lebih lanjut.

4. Rekomendasi Pencabutan Izin Spa
Mengingat Palembang merupakan kota yang Darussalam, A2Ki mendesak PJ Walikota Palembang untuk segera menutup dan merekomendasikan kepada DPRD Kota Palembang untuk segera mencabut izin operasional Royal Angle Spa. Langkah ini dianggap sebagai upaya untuk menjaga moralitas dan keamanan masyarakat Palembang.
Kami akan melakukan aksi ini sebagai bentuk dorongan kepada pihak berwenang untuk segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan demi kebaikan dan keamanan masyarakat Palembang. A2Ki berkomitmen untuk terus memperjuangkan hak-hak dan kesejahteraan warga kota Palembang melalui aksi-aksi kritis dan konstruktif.

Posting Komentar

Please Select Embedded Mode To Show The Comment System.*

Lebih baru Lebih lama